Apple kembali menjadi pusat perhatian setelah muncul laporan terbaru bahwa raksasa teknologi asal Cupertino itu tengah menyiapkan peluncuran model iPhone terbaru mereka, yakni iPhone 17e. Informasi ini pertama kali dipublikasikan oleh media teknologi asal Korea Selatan, The Elec, yang menyebut bahwa perangkat tersebut kemungkinan akan diperkenalkan kepada publik sekitar musim semi tahun depan, yakni awal 2026.
iPhone 17e digadang-gadang menjadi suksesor dari iPhone 16e yang lebih dulu dirilis pada Februari 2025. Seri “e” ini disebut sebagai lini iPhone dengan pendekatan harga yang lebih bersahabat, ditujukan bagi pasar yang membutuhkan perangkat Apple tanpa harus merogoh kocek sedalam model flagship-nya.
Kabarnya, Apple juga tengah mempertimbangkan strategi baru dalam pola peluncuran produk iPhone. Perusahaan ini disebut berencana membagi jadwal rilis menjadi dua tahap dalam satu tahun. Strategi ini memungkinkan varian Pro—yang dikenal sebagai garda terdepan dalam inovasi dan performa tinggi—tetap meluncur pada bulan September. Sementara itu, model-model seperti iPhone 17e akan diperkenalkan di waktu berbeda agar tidak terjadi ‘kanibalisasi’ internal antara produk dalam keluarga yang sama.
Meskipun belum ada pengumuman resmi dari Apple, bocoran dari Apple Insider mengindikasikan bahwa perusahaan akan memproduksi iPhone 17e dalam jumlah yang terbatas. Produksi diperkirakan mencapai 20 juta unit, angka yang sejajar dengan jumlah produksi iPhone 16e dan seri SE sebelumnya.
“Meski jumlahnya tak sebesar produksi iPhone kelas atas, strategi pembatasan ini disebut-sebut sebagai upaya menjaga eksklusivitas lini flagship dan mendorong permintaan pasar terhadap perangkat bernilai ekonomis tinggi,” tulis Apple Insider, Minggu (19/7/2025).
Dari sisi spesifikasi, laporan sejauh ini belum mengungkapkan banyak detail, namun disebutkan bahwa iPhone 17e kemungkinan besar masih akan mengusung layar OLED berukuran 6,1 inci—panel yang sebelumnya digunakan di iPhone 14 dan terus diadopsi dalam model-model berikutnya. Hal ini menandakan bahwa Apple masih percaya dengan performa dan efisiensi dari panel OLED tersebut untuk lini ekonomis mereka.
Panel layar tersebut akan dipasok oleh tiga nama besar dalam industri teknologi tampilan global: Samsung Display, LG Display, dan BOE. Di antara ketiganya, BOE disebut akan mengambil peran sebagai pemasok utama untuk model iPhone 17e.
Langkah Apple ini dinilai sebagai bagian dari upaya untuk memperluas jangkauan pasar mereka di segmen kelas menengah. Di tengah persaingan yang semakin ketat, terutama dari produsen smartphone Android yang terus menekan harga dengan spesifikasi tinggi, Apple tampaknya tak ingin tertinggal dalam menarik hati pengguna baru.
Dengan merancang iPhone 17e sebagai jembatan antara lini flagship dan model SE, perusahaan ini tampaknya mencoba menjangkau pengguna yang mendambakan pengalaman iOS namun dengan anggaran yang lebih hemat.
Walaupun hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi dari Apple terkait peluncuran maupun fitur lengkap dari iPhone 17e, berbagai sinyal menunjukkan bahwa arah bisnis Apple ke depan semakin inklusif bagi konsumen dari berbagai kalangan ekonomi. Pasar global pun kini menanti, apakah iPhone 17e akan menjadi jawaban Apple untuk segmen “mid-range” yang selama ini didominasi kompetitor.