Perayaan Imlek, atau Tahun Baru China, merupakan momen yang penuh makna dan tradisi.
Salah satu elemen yang tak terpisahkan dari perayaan ini adalah hidangan khas yang disajikan.
Yang percaya membawa keberuntungan, kebahagiaan, dan kelimpahan di tahun yang baru.
Tradisi Imlek menjadi momen yang sangat dinantikan untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat terdekat.
Makanan khas yang disajikan dalam perayaan ini tidak hanya lezat, tetapi juga sarat akan simbolisme yang mendalam.
Setiap hidangan memiliki makna yang mencerminkan doa, harapan, dan keinginan agar tahun yang akan datang dipenuhi dengan keberuntungan, kemakmuran, kesehatan, dan kebahagiaan.
Berikut ini adalah beberapa makanan khas Imlek beserta maknanya yang perlu diketahui, disitat dari berbagai sumber, Rabu (22/1/2025):
Kue keranjang, yang terbuat dari tepung ketan dan gula merah, memiliki bentuk bulat yang melambangkan kebersamaan dan keharmonisan dalam keluarga.
Bentuknya yang bulat juga mencerminkan harapan agar hubungan antar anggota keluarga tetap erat dan harmonis sepanjang tahun.
Kue mangkok atau “fa gao,” yang berbentuk bunga mekar dan terbuat dari tepung beras, sering disebut sebagai “kue kemakmuran.”
Bentuknya yang mekar melambangkan harapan agar rezeki dan keberuntungan terus berkembang dan bertumbuh di tahun yang baru.
Kue ini juga dipercaya sebagai simbol kesuksesan yang meningkat seiring berjalannya waktu.
Kue bulan, yang memiliki bentuk bulat dan isian pasta kacang merah, melambangkan kesatuan dan kebersamaan keluarga.
Bentuk bulatnya menggambarkan keharmonisan dan ikatan yang erat antar anggota keluarga.
Sementara isian kacang merah, yang manis dan lezat, melambangkan harapan akan kebahagiaan dan kemakmuran yang menyeluruh.