Samsung Fokus Kuasai Pasar Lewat Inovasi Gawai Lipat

Sahrul

Samsung kembali mendobrak batas inovasi melalui peluncuran dua perangkat andalannya di lini ponsel lipat: Galaxy Z Fold7 dan Galaxy Z Flip7. Dengan mengusung desain futuristik dan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang lebih maju, raksasa teknologi asal Korea Selatan ini mulai membuka periode pre-order sejak 9 Juli 2025, sebagai langkah awal merebut hati konsumen di segmen premium dan inovatif.

Perangkat ini bukan sekadar pembaruan kosmetik, melainkan membawa revolusi menyeluruh dalam segi desain, performa, dan fungsi. Seperti melipat masa depan ke dalam genggaman, Samsung menjadikan Galaxy Z Fold7 dan Z Flip7 sebagai bukti bahwa teknologi tak hanya berkembang, tapi berevolusi mengikuti kebutuhan zaman.

Dalam keterangan resminya yang disampaikan secara virtual dari Solo, Ilham Indrawan, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, menegaskan bahwa seri terbaru Galaxy Z membawa lompatan besar dalam hal teknologi dan desain, sekaligus menetapkan standar baru di pasar ponsel lipat global.

“Mendengarkan konsumen setia Galaxy Z series, kami menjawabnya di Galaxy Z series terbaru. Salah satunya, kami memangkas hampir setengah ketebalan dari Galaxy Z Fold edisi pertama dan merancang Galaxy Z Fold7 sangat tipis, 4,2mm, dan sangat ringan, 215gram, namun lebih kokoh dan kamera 200MP yang lebih canggih,” katanya.

Fold7 dan Flip7: Ringkas, Tahan Air, dan Penuh Kecerdasan Buatan

Samsung Galaxy Z Fold7 tampil menawan dengan dimensi yang ramping namun tetap solid, bagaikan lembaran logam tipis yang menyimpan kekuatan besar di balik permukaannya. Dengan bobot hanya 215 gram, perangkat ini dirancang tidak hanya untuk fleksibilitas, tetapi juga untuk ketahanan dan kapabilitas visual lewat kamera utama 200MP.

Sementara itu, Galaxy Z Flip7 hadir dengan wajah yang makin lega berkat bezel layar yang lebih tipis. Layar depannya kini membentang menjadi Infinity FlexWindow, memperluas ruang interaksi tanpa mengorbankan kenyamanan. Engsel baru yang diperkuat serta ketahanan air menjadi jaminan bahwa desain ini bukan hanya gaya, melainkan juga fungsional.

Tak kalah penting, kecerdasan buatan (AI) menjadi jiwa dari pengalaman pengguna kedua perangkat. Dengan pengembangan AI yang disesuaikan khusus untuk format ponsel lipat, pengguna dapat menikmati interaksi yang lebih cerdas, responsif, dan intuitif di berbagai skenario.

“Galaxy Z Fold7 dibekali Galaxy AI yang telah dioptimalkan untuk perangkat dengan layar besar. Pengguna bisa memaksimalkan produktivitas dan kreativitas dengan cara terbarukan berkat fitur-fitur seperti AI Results View, Drag & Drop AI-generated content, Drawing Assist, dan Writing Assist,” katanya.

Samsung juga menyematkan Gemini Live yang memungkinkan pengguna berinteraksi dengan asisten digital secara real-time — sambil tetap menjalankan aplikasi lain melalui fitur Multi-Window. Di Z Flip7, Gemini Live bahkan tersedia langsung di layar depan FlexWindow, memungkinkan pencarian informasi dan brainstorming cukup lewat perintah suara, tanpa membuka perangkat.

“Pengguna bisa mencari informasi atau brainstorming secara hands-free cukup dengan perintah suara. Now Brief dan Now Bar di FlexWindow Galaxy Z Flip7 juga sudah terintegrasi ke lebih banyak aplikasi pihak ketiga untuk mendukung pengguna melakukan lebih banyak hal tanpa membuka perangkat,” katanya.

AI Multimodal, One UI 8, dan Android 16: Masa Depan di Ujung Jari

Kehadiran One UI 8 berbasis Android 16 menghadirkan AI multimodal yang tidak hanya pintar, tapi juga peka terhadap konteks penggunaan. Teknologi ini mampu memahami gambar, suara, teks, hingga tampilan kamera, menjadikannya lebih dari sekadar asisten digital.

“Misalnya, pengguna bisa pakai fitur screen sharing dan camera sharing di Gemini Live untuk mendapatkan bantuan secara real-time kapanpun dibutuhkan. Cukup perlihatkan apa yang ada di layar atau ditangkap kamera, lalu kasih pertanyaan ke Gemini untuk mendapatkan informasi yang diinginkan secara instan,” katanya.

Dengan kombinasi ini, Samsung menegaskan bahwa masa depan bukan lagi soal perangkat keras semata, melainkan bagaimana perangkat memahami penggunanya secara menyeluruh.

Bonus Pre-Order: Strategi Agresif Menarik Konsumen Premium

Selama masa pre-order hingga 30 Juli 2025, Samsung memanjakan konsumen dengan sederet penawaran menarik senilai hingga Rp8,7 juta. Bonus tersebut mencakup:

  • Free upgrade memori hingga senilai Rp3,5 juta
  • Cashback dari bank mitra hingga Rp3 juta
  • Trade-in cashback hingga Rp1,5 juta
  • Potongan tambahan melalui Purchase With Purchase (PWP) hingga Rp700 ribu

“Untuk Pre-order Samsung Galaxy Z Fold7 | Z Flip7 akan berakhir pada tanggal 30 Juli 2025,” katanya.

Dengan peluncuran ini, Samsung bukan sekadar memperkenalkan produk baru, melainkan menyuarakan bahwa inovasi adalah napas utama dari bisnis teknologi. Di tengah pasar yang semakin kompetitif, Galaxy Z Fold7 dan Z Flip7 hadir bukan hanya sebagai perangkat, melainkan simbol masa depan dalam bentuk yang bisa dilipat.

Also Read

Tags

Leave a Comment