Satuan Pelaksana Transportasi Jakarta Barat mengalokasikan 2.250 kuota perjalanan mudik tanpa biaya dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Fitri 1456 Hijriah. Program ini mencakup perjalanan ke 20 kota yang tersebar di enam provinsi di Indonesia.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satuan Pelaksana Transportasi Jakarta Barat, Christianto, di Jakarta pada Jumat, mengungkapkan bahwa kuota tersebut terbagi dalam tiga kelompok waktu pemberangkatan.
Gelombang pertama yang berlangsung pada 8-10 Maret 2025 melayani perjalanan ke destinasi seperti Solo, Tasikmalaya, Palembang, Madiun, Sragen, dan Cilacap.
Gelombang kedua yang dijadwalkan pada 11-13 Maret 2025 mencakup tujuan Yogyakarta, Kuningan, Lampung, Tegal, Kebumen, Jombang, dan Pekalongan. Sedangkan gelombang ketiga yang akan dilaksanakan pada 14-16 Maret 2025 meliputi kota-kota seperti Wonogiri, Kediri, Malang, Wonosobo, Purwokerto, Semarang, dan Sidoarjo.
Program mudik ini dibuka mulai 7 Maret 2025 dan akan berakhir ketika seluruh kuota telah terpenuhi.
Bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam program mudik gratis ini, terdapat sejumlah dokumen administratif yang harus dipenuhi, seperti Kartu Keluarga (KK). Pendaftar dengan KTP DKI Jakarta mendapatkan prioritas, dan bagi mereka yang hendak membawa sepeda motor, diwajibkan melampirkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Setiap pendaftar berhak mendaftarkan maksimal tiga anggota keluarga dalam satu KK.
Proses pendaftaran dilakukan secara daring melalui laman resmi https://mudikgratis.jakarta.go.id. Setelah mendaftar, calon pemudik diwajibkan melakukan verifikasi langsung di kantor Satuan Pelaksana Transportasi Jakarta Barat sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Verifikasi dilakukan dengan membawa kode “booking” serta dokumen yang diperlukan dalam bentuk salinan.
Christianto menjelaskan bahwa keberangkatan program mudik ini akan dilakukan pada 27 Maret 2025 dari Monumen Nasional (Monas). Sedangkan pengangkutan sepeda motor menggunakan truk akan diberangkatkan sehari sebelumnya, yakni pada 26 Maret 2025 dari Terminal Pulogadung.
“Untuk arus balik, bus diberangkatkan 5-6 April 2025, kemudian pemberangkatan truk dari enam terminal tujuan mudik, 5 April 2025,” kata dia.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menentukan kota-kota tujuan mudik gratis tahun 2025, antara lain Palembang, Bandar Lampung, Kuningan, Tasikmalaya, Tegal, Pekalongan, Semarang, Kebumen, Cilacap, dan Purwokerto. Selain itu, Solo, Wonogiri, Wonosobo, dan Sragen juga termasuk dalam daftar tujuan.
Wilayah lain yang menjadi bagian dari program ini adalah Yogyakarta, Kota Madiun, Kota Kediri, Kabupaten Jombang, Kota Malang, dan Kabupaten Sidoarjo.
Sementara itu, titik akhir bagi truk pengangkut sepeda motor pemudik meliputi Terminal Mangkang Semarang, Terminal Kebumen, Terminal Tirtonadi Solo, Terminal Giwangan Yogyakarta, Terminal Giri Adipura Wonogiri, dan Terminal Purabaya Sidoarjo.
